Tak dapat dipungkiri bahwa Indonesia masih menghadapi permasalahan gizi yang signifikan yakni rendahnya asupan protein hewani, terutama di kalangan anak-anak.
Dilansir dari kumparan.com yang mengutip paparan dari Plt Direktur Gizi dan Kesehatan Ibu Anak Kemenkes dr. Ni Made Diah yang menyebutkan bahwa kebbutuhan hewani di Indonesia masih belum terpenuhi.
“Konsumsi protein seharusnya adalah 62 gram per kapita per hari. Gambaran secara keseluruhan, dari total konsumsi protein ikan, daging, telur, dan susu cukup rendah dibandingkan total konsumsi. Padahal golongan daging, ikan, telur, susu itu merupakan golongan protein yang berkorelasi dengan pencegahan stunting,” papar Diah secara daring dalam acara Hari Gizi Nasional Kemenkes pada tahun 2023.
Berdasarkan data Survei Sosial Ekonomi Nasional 2019 yang dikeluarkan BPS, konsumsi protein masyarakat Indonesia lebih banyak berasal dari nasi dan makanan jadi dibandingkan dari protein hewani.
Penelitian lain juga menyebutkan bahwa rendahnya konsumsi protein hewani berpotensi untuk menyebabkan stunting di Indonesia dengan angka yang cukup tinggi.
Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan panjang atau tinggi badannya berada di bawah standar.
Data terakhir dari Buku Saku Hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) Tahun 2021 disebutkan stunting Indonesia masih berada di angka 24 persen.
Sumber protein yang dikonsumsi masyarakat pada umumnya berasal dari dari sumber hewani salah satunya daging. Namun, daging merupakan menu makanan yang cukup sulit dijangkau bagi mereka yang tinggal di pelosok desa. Akibatnya, masih banyak masyarakat yang menderita karena kekurangan protein. Tak hanya karena harganya yang mahal, kadang kelangkaan dan sulitnya medan yang harus ditempuh juga menjadi salah satu alasan mereka tak bisa mengkonsumsi daging dengan cukup.
Salah satu kesempatan mereka untuk bisa mengkonsumsi daging adalah di momen istimewa Hari Raya Idul Adha. Hal ini salah satunya dialami oleh saudara muslim di Pulau Kepa, sebuah pulau kecil di Alor, Nusa Tenggara Timur. Untuk mencapainya hanya ada satu cara, yakni menyeberang dengan perahu kecil, dan itu pun hanya bisa dilakukan saat cuaca cukup bersahabat. Mayoritas penduduk di sini adalah nelayan dan petani kecil yang menggantungkan hidupnya pada laut dan alam sekitar.
Umat muslim di Pulau Kepa, hidup dalam kebersamaan dan gotong royong. Namun, setiap idul adha mereka hanya bisa menikmati daging qurban dari desa seberang pulau. Mereka harus rela menyeberangi pulau demi sepotong daging qurban. Dan sering kali, sampai di sana pun daging sudah habis.
“Kami sudah hampir 10 tahun tidak pernah dapat qurban. Ingin makan daging qurban kita harus naik di kampung (pergi ke desa seberang). Kadang kita naik sampai di kampung (pergi ke desa sebrang) daging habis,” ujar salah satu penduduk di Pulau Kepa.
“Alhamdulillah, dengan adanya tahun ini kami menerima qurban di Pulau Kepa. Kami orang tua rasa senang, anak-anak gembira,” lanjutnya.
Untuk pertama kalinya setelah hampir satu dekade, qurban hadir langsung di Pulau Kepa. Anak-anak bersorak gembira, senyum lebar terukir di wajah para orang tua. Ternyata, qurban yang kamu tunaikan hadirkan kebahagiaan untuk mereka.
Yuk, perluas kebahagiaan di Hari Raya Idul Adha hingga ke pelosok Indonesia Timur. Tunaikan qurbanmu bersama LAZISWAF Pesantren Al Hilal sekarang juga!
Bersama LAZISWAF Pesantren Al Hilal, InsyaAllah Qurban yang sahabat Al Hilal tunaikan hadirkan kebahagiaan yang nyata untuk saudara kita hingga ke Pelosok Desa! Dari daging Qurbanmu, untuk Dhuafa Anak Yatim hingga Penghafal Quran
Dengan tunaikan Qurban,
🐄 1 Ekor Domba # Rp3.100.000,-
🐏 1/7 Sapi # Rp3.600.000,-
🐄 1 Ekor Sapi # Rp25.200.000,-
Melalui,
🏧 Bank Mandiri # 132.00.1254.995.3
🏧 Bank BRI # 0407.0100.5391.509
🏧 Bank BSI # 708.588.555.8
🏧 Bank BCA # 233.08.777.18
🏧 Bank BNI # 888.897.070.7
Mari tebarkan kebahagiaan untuk Anak Yatim, Pejuang Quran, hingga Saudara Muslim di Pelosok Timur Indonesia! Sahabat Al Hilal siap jadi salah satunya?
Penulis : Elis Parwati
Website : www.alhilal.or.id
