i Kamis, 11 Desember 2025, Tim penyaluran dari LAZISWAF Al Hilal kembali bergerak menyalurkan bantuan kepada korban banjir bandang di Kabupaten Aceh Tamiang. Kali ini, fokus penyaluran diarahkan ke salah satu lokasi pengungsian yang vital di Dusun Kampung Lalang/Kampung Pipa, Desa Seumadam.

Sebelum menuju lokasi, tim terlebih dahulu berbelanja alat-alat kebersihan. Alat-alat ini sangat penting untuk membantu upaya pembersihan masjid dan pesantren yang terdampak parah oleh lumpur sisa banjir, memastikan fasilitas ibadah dan pendidikan dapat segera digunakan kembali.
Di sepanjang jalan menuju posko pengungsian, Tim LAZISWAF Al Hilal tak lupa membagikan snack dan makanan ringan. Aksi spontan ini ditujukan untuk anak-anak yang mereka temui. Pembagian makanan ini dilakukan untuk sekadar menghibur dan memberikan semangat di tengah trauma bencana yang dialami.

Kondisi Pengungsi dan Bantuan yang Disalurkan
Setibanya di Dusun Kampung Lalang/Kampung Pipa, tim mendapati situasi yang memprihatinkan. Banyak pengungsi dilaporkan sudah berada di posko tersebut selama 17 hari berturut-turut, dengan kondisi makanan yang seadanya. Keberadaan anak-anak dalam jumlah banyak di pengungsian menjadi perhatian khusus.
Menanggapi kebutuhan mendesak tersebut, Tim penyaluran LAZISWAF Al Hilal segera menyalurkan berbagai bantuan, termasuk popok untuk kebutuhan bayi dan balita, alat-alat beribadah seperti sarung, mukena, sajadah, dan Al-Qur’an, lalu logistik makanan dan kebutuhan pokok lainnya. Bantuan ini diharapkan dapat sedikit meringankan beban para pengungsi, khususnya bagi lansia dan anak-anak yang memerlukan perhatian ekstra.

Mengingat tantangan medan dan situasi di lapangan, Tim LAZISWAF Al Hilal juga menyampaikan permohonan doa. “Kami memohon doa dari seluruh masyarakat agar diberikan kesehatan dan kelancaran dalam menyalurkan seluruh bala bantuan yang diamanahkan, terutama di daerah yang paling membutuhkan, di tengah keterbatasan penerangan dan komunikasi,” ungkap Fakhru selaku perwakilan tim. Insya Allah LAZISWAF Al Hilal berusaha menjangkau setiap sudut terdampak dan memastikan bantuan dapat tersalurkan tepat sasaran hingga ke lokasi yang sulit dijangkau.
Penulis: Indra Rizki









