LAZISWAF AL HILAL – Surga adalah tempat yang paling diharapkan oleh seluruh umat manusia, seluruh Umat Muslim setelah kehidupannya selesai di muka bumi bukan, sahabat Al Hilal? Kita semua tentu sangat mendambakan memiliki rumah di Jannah kelak, Allah SWT pun menjamin kepada umat-Nya loh! Tetapi, tentu kita harus melakukan amalan-amalan yang terbaik agar surga menjadi tempat terakhir kita.
Sahabat Al Hilal, lantas apa ya yang dapat kita lakukan agar Surga menjadi tempat terakhir kita untuk singgah setelah meninggalkan muka bumi? Diriwayatkan dalam sebuah hadis Shahih, sebenarnya jaminan surga akan kita dapatkan ketika kita senantiasa melaksanakan kegiatan yang mungkin sederhana untuk dijalankan bagi setiap insan diantara lain adalah:
- Meninggalkan perdebatan diatas kebatilan
- Meninggaljan berdebatan di atas kebenaran
“Barangsiapa yang meninggalkan perdebatan, sementara dia berada di atas kebatilan, maka Allah akan bangunkan sebuah rumah baginya di pinggiran surga. Dan barangsiapa yang meninggalkan perdebatan, padahal dia berada di atas kebenaran, maka Allah akan membangun sebuah rumah baginya di atas surga.”
Sahabat Al Hilal, jika kita melihat hadis di atas, tentu dapat kita lihat bahwa ketika kita menghindari perdebatan dengan orang lain meskipun kita merasa kita telah benar, kita diperintahkan untuk menjaga lidah dan takut kepada hari ketika kita akan dimintai pertanggungjawaban atas apa yang telah kita lakukan di dunia. Wallahu’alam bishawab.
Sahabat Al Hilal, diantara amalan-amalan yang wajib kita kerjakan untuk bekal akhirat kelak, apakah sifat tersebut telah dimiliki oleh kita semua?
“Di dalam surga juga tidak ada lagi permusuhan, tidak ada perasaan dengki antarsesama penghuninya. Hidup mereka rukun dan damai bagaikan saudara-saudara kandung. Mereka tidak pernah merasa penat, lelah, atau letih.” (QS al-Hijr:45-48).
Keindahan Surga pun telah Allah SWT sampaikan dalam firman-Nya di QS. Muhammad ayat 15 yang artinya:
“Ada sungai air jernih, yaitu airnya selalu dalam keadaan jernih, tidak berubah rasa dan baunya. Ada pula sungai susu karena airnya terdiri atas air susu yang juga tidak berubah rasanya. Kemudian, ada juga sungai arak (khamar), yaitu airnya terdiri atas khamar yang sangat lezat rasanya, tapi tidak memabukkan. Selanjutnya, ada pula sungai madu, yang airnya terdiri atas madu yang disaring.” (QS Muhammad: 15).
Informasi & Call Center
��� Website: www.pesantrenalhilal.com
☎ Telpon: 022-2005079
��� WA: 081 2222 02751
©️ Pesantren Al Hilal Copyright Picture