Senin (26/8/2024) Langit Cililin, Bandung Barat, pada sore hari itu terasa teduh. Angin bertiup tak hanya mengantarkan aroma dan suasana petang, namun juga sayup-sayup suara mengaji terdengar dari Masjid Marwah Pesantren Al Hilal 1 Cililin.
Sore itu, para santri yang rata-rata berusia belasan tahun tengah menanti waktu berbuka puasa sunnah. Sambil menunggu adzan Maghrib, mereka berkumpul di halaman pondok. Ada yang duduk sambil bercengkrama dengan santri yang lainnya, ada juga yang mengulang-ngulang hafalan Quran mereka. Ada yang larut dalam hafalannya, hingga saking asyiknya menghafal Al-Quran matanya terpenjam dan tidak peduli dengan keriuhan suasana di sekitar mereka. Namun, ada juga santri yang menyendiri mencari ketenangan dan fokus agar dapat menghafal Al-Quran dengan sempurna.
Masya Allah. Tak lama setelah itu mereka bersiap-siap menuju Masjid untuk melakukan persiapan buka puasa sunnah yang sedang mereka jalankan. Mereka berbondong-bondong menyiapkan meja untuk berbuka puasa, sebagian ada yang disibukkan dengan persiapan berbagai menu takjil. Tak lama setelahnya mereka berbaris untuk mengambil masing-masing menu takjil secara tertib.
Hamdalah terucap bersama-sama ketika suara adzan Maghrib berkumandang. Para santri dengan penuh suka cita menerima dan melahap hidangan berbuka puasa yang disedekahkan oleh orang-orang baik yang telah berkontribusi dalam program “Sedekah Buka Puasa Sunnah untuk Santri Yatim dan Dhuafa Penghafal Quran” di Pesantren Al Hilal. Tak lupa mereka berdoa sebelum menyantap menu buka puasa bersama-sama.
Alhamdulillah, mereka begitu menikmati kebaikan yang telah ditunaikan oleh Sahabat.
Jazakumullahu Khairan Katsiran orang-orang baik yang telah mendukung dan berkontribusi dalam program kebaikkan “Sedekah Buka Puasa Sunnah Santri Yatim dan Dhuafa Penghafal Quran” di Pesantren Al Hilal 1 Cililin.
“Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga.” (HR. Tirmidzi no. 807, Ibnu Majah no. 1746, dan Ahmad 5: 192, Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih)
Semoga setiap kebaikkan yang telah Sahabat tunaikan dapat menjadi salah satu sebab berkahnya harta. Semoga Sahabat selalu senantiasa diberikan kesehatan, kemudahan, dan kelancaran dalam segala urusan. Aamiin Yaa Rabbal’alaamiin.
Informasi selengkapnya:
✅ Youtube:
✅ Instagram:
✅ Facebook:
Informasi & Call Center
☎ Telpon: 022 2005079
☎ WA: 0812 2220 2751
Penulis: Elis Parwati