Baru-baru ini kita mendengar kabar duka mendalam dari tanah air tercinta. Wafatnya Emmeril Kahn Mumtadz, Putra Bapak Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat, menyisakan duka yang mendalam.
Sahabat Al Hilal, kehilangan seseorang yang terkasih memang menyakitkan serta menyedihkan. Namun, apa yang harus kita lakukan saat mereka telah tiada atau meninggalkan dunia ini untuk selamanya?
Saat mendengar kabar duka, baik itu kerabat dekat, orang terkasih atau orang asing sekalipun, ketika mendengar kabar ada yang meninggal dunia tersebut, wajib bagi kita untuk mendoakannya, terutama bagi kita yang tak bisa melaksanakan takziyah.
Doa untuk orang yang sudah meninggal agar segala dosanya diampuni oleh Allah SWT, amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT, dan semoga yang meninggal mendapatkan tempat terbaik di akhirat. Dalam hadis yang ada dalam kitab al-Adzkar an-Nawawi, berbunyi:
“Dari Ummu Salamah r.a., ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda: Ketika kalian menyaksikan orang sakit atau meninggal maka berkatalah yang baik. Sesungguhnya malaikat mengamini terhadap apa yang kalian katakan.” (H.R. Muslim).
Semua doa baik dapat Sahabat Al Hilal panjatkan untuk keluarga atau teman yang wafat, termasuk Almarhum Eril. Dan berikut ini merupakan doa yang dapat Sahabat Al Hilal panjatkan untuk mereka yang telah tiada meninggalkan dunia ini untuk selamanya:
“Allahummaghfirli wa la hu wa’qibni min hu ‘uqbaa hasanah”
Artinya: “Ya Allah, ampuni diriku dan dia dan berikan kepadaku darinya pengganti yang baik.”
Jika ingin menyesuaikan dengan jenis kelamin dari orang yang meninggal dunia, maka pada bagian “wa la hu” dan “min hu” adalah untuk laki-laki. Sedangkan jika yang meninggal adalah perempuan, ganti dengan “wa la ha” dan “min ha”. Jika mendengar kabar ada yang meninggal dunia, bacalah doa ini:
“Innalillahi wa innaa ilaihi raji’un”
Artinya: “Sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah, dan kepada Allah jualah kami kembali.”
Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz telah tiba di Bandara Soekarno Hatta pada Ahad (12/06/2022) pukul 16.00 WIB. Perwakilan Pengurus LAZISWAF Pesantren Al Hilal pun telah melaksanakan takziah di hari yang sama, di Gedung Pakuan Bandung, pada pukul 23.30 WIB termasuk Pembina Yayasan Al Hilal, Bapak Haji Nandang beserta Istri beliau, sekaligus Bendahara Yayasan Al Hilal, Ibu Hajjah Djaudjah.
Insya Allah, Almarhum Eril akan dimakamkan di lokasi Pembangunan Islamic Center, Cimaung Banjaran, hari ini (13/06/2022) pukul 11.00 WIB. Mari kita doakan bersama-sama agar Almarhum diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Aamiin Yaa Rabbal Alaamiin.
Penulis: Aisyah