Apakah menjalankan Amanah untuk menyalurkan Al Quran hingga pelosok Sumatera selalu berajalan mulus tanpa kendala?
Tentu tidak, tak sedikit Dai-Dai yang membutuhkan waktu cukup lama untuk sampai di lokasi penyaluran Al Quran karena perjalanan yang mereka lewati tidak semulus yang diperkirakan.
Salah satu nya seperti yang terjadi di Pedalaman Halmahera, salah satu Dai yang berjuang untuk menyalurkan wakaf Al Quran terkendala karena motor yang dipakainya tidak sesuai dengan kondisi Jalan.
Kondisi perjalanan di Pedalaman Halmahera sungguh terjal, bebatuan serta pasir yang membuat kondisi ban motor menjadi licin pun membuat Dai tersebut sangat berhati-hati dalam mengendarakan motornya.
Kondisi jalanan tersebut diakibatkan karena lokasi Penyaluran Wakaf Quran melewati Kawasan Pasca Longsor. Hal tersebut dilaporkan langsung oleh seorang Dai Kepada LAZISWAF Al Hilal saat melaksanakan penyaluran Al Quran.
“Kondisi saat ini perjalanan menuju ke Pedalaman Halmahera, kami terhalang dengan keadaan tanah longsor. Mungkin kejadian ini terjadi semalam tadi. Jadi sementara ini kami terjebak untuk melanjutkan perjalanan ke Pedalaman Halmahera,”
ungkap Dai tersebut dalam perjalanan Sebar Quran di Pelosok Sumatera, tepatnya di Pedalaman Halmahera.
Setelah Dai tersebut cukup lama terjebak di reruntuhan longsor, karena tekad yang kuat untuk berdakwah serta menyalurkan Al Quran untuk Saudara-Saudara Muslim di Pedalaman Halmahera, akhirnya Dai tersebut bergotong royong untuk mengangkat motor-motor yang terjebak di reruntuhan pasir dan bebatuan.
Selain terkendala karena perjalanan yang harus dilalui oleh Dai di Pedalaman Halmahera, karena melewati bebatuan dan pasir Pasca Tanah Longsor. Kendaraan roda dua yang mereka pakai untuk menyalurkan Wakaf Quran di Pedalaman Halmahera pun kembali terkendala, karena lokasi TPA/TPQ, Masjid, dan Rumah Tahfidz harus melalui sungai yang airnya cukup deras.
Betapa tidak, motor yang dipakai oleh Dai tersebut dalam menyiarkan Dakwah dan menyalurkan Al Quran adalah Motor yang seharusnya tidak melewati Air, termasuk sungai yang memiliki volume air yang cukup banyak dan deras.
Tetapi, karena Amanah untuk menyalurkan Al Quran bagi generasi Qurani di Pedalaman Halmahera dari wakif Quran, Dai tersebut pun tidak patah semangat hingga Al Quran diterima langsung oleh TPA/TPQ, Masjid, dan Rumah Tahfidz. MasyaAllah.
InsyaAllah Program Sebar Quran di Pulau Sumatera yang hingga hari ini, Kamis (12/08/2021) masih berjalan, akan terus dilaksanakan selama satu bulan penuh pada bulan Agustus 2021 oleh LAZISWAF Al Hilal bersama Penerbit Jabal dan Badan Wakaf Islam (BAWAIS) untuk TPA/TPQ, Masjid, Rumah Tahfidz, dan Pesantren. Hingga Pelosok Sumatera.