Contacts

92 Bowery St., NY 10013

thepascal@mail.com

+1 800 123 456 789

Alhamdulillah Jihan Dan Jiddan Telah Menerima Bantuan Dari LAZISWAF Al Hilal

Sahabat Al Hilal mengenal Jiddan dan Jihan yang ditinggal oleh kedua orang tuanya? Jihan dan Jiddan, seorang anak yang hebat dan kuat karena ketabahannya atas meninggal orang tua di wilayah Cikapayang, Bandung, Jawa Barat. Kakak beradik yang telah ditinggalkan oleh Ibunya karena sakit kanker dan tak lama kemudian ditinggalkan oleh Ayahnya karena sang ayah menderita sakit liver. Karena saat mereka kecil mereka telah ditinggalkan untuk selama-lamanya oleh kedua orangtuanya, akhirnya Jihan dan Jiddan tinggal bersama sang Nenek.

Qodarullah, siapa yang tahu takdir seseorang kecuali Allah SWT? Setelah ditinggal oleh Kedua Orangtuanya, Jihan dan Jiddan pun harus menerima takdirnya, Allah SWT pun memanggil sang Nenek, setelah sang Nenek Jatuh di kamar Mandi. Tak hanya itu, dalam keadaan mereka yang terpapar virus Covid-19. Jihan yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) kelas 4 dan Jiddan yang tahun ini akan melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi, Sekolah Menengah Atas (SMA) harus melakukan Isolasi Mandiri, hanya berdua di rumahnya, Jalan Gagak Dalam VII RT 08/03. Kampung Cikapayang, Bandung.

Alhamdulillah, pada Jumat (09/07/2021) dengan mematuhi Protokol kesehatan yang sangat ketat dengan didampingi oleh perwakilan dari warga dan Pemerintah setempat, Alhamdulillah Adi Triyanto, Rinaldi Akbar, dan Kang Jun, sebagai perwakilan dari LAZISWAF Al Hilal telah menyalurkan sedikit bantuan untuk Kakak beradik tersebut, Jihan dan Jiddan. Penyaluran bantuan yang diserahkan oleh LAZISWAF Al Hilal berupa Sembako dan kebutuhan sehari-hari bagi Jihan dan Jiddan, diharapkan akan memenuhi kebutuhan mereka untuk beberapa minggu ke depan.

Perjalanan yang dilaksanakan oleh Adi Triyanto, Rinaldi Akbar, dan Kang Jun pun tidak mudah, mengingat kondisi Jihan dan Jiddan yang terpapar virus Covid-19, Rinaldi Akbar dan Kang Jun harus berhadapan langsung dengan pemerintah setempat untuk sampai di rumah Jihan dan Jiddan. Alhamdulillah, orang-orang baik di wilayah sekitar rumah Kakak beradik tersebut, senantiasa memperhatikan Jihan dan Jiddan. Mereka tidak diterlantarkan.

 Penyaluran bantuan untuk Jihan dan Jiddan yang dilaksanakan pada pukul 16.30 pun, berjalan dengan lancar, dengan arahan langsung dari Pemerintah setempat, Alhamdulillah selain menerima bantuan, Jihan dan Jiddan pun diberikan edukasi langsung oleh Pemerintah setempat. Jazakumullah Khairankatsiran orang baik. Terutama Teh Noey dan suami yang telah memberikan Informasi tentang kondisi Jihan dan Jiddan, sehingga mereka dapat diperhatikan dengan baik oleh Masyarakat sekitar.

Informasi & Call Center

🌐 Website: www.alhilal.or.id

☎ Telpon: 022-2005079

📱 WA: 081 2222 02751

Bersama Relawan Al Hilal Sukabumi, Alhamdulillah Keluarga Anwar “Penjual Cilor Cilik” di Sukabumi Telah Menerima Bantuan Sembako

Penyaluran bantuan Sembilan Bahan Pokok (Sembako) kepada Keluarga Anwar, penjual cilor cilik untuk membantu keluarganya Alhamdulillah telah dilaksanakan oleh relawan Al Hilal yang berada di Sukabumi, Jawa Barat, pada Jumat (09/07/2021). Penyaluran bantuan Sembako, termasuk makanan berat dan ringan pun telah diterima dengan baik oleh Keluarga Anwar di Sukabumi.

Apakah sahabat Al Hilal sudah tahu Anwar? Ya, salah satu anak hebat di Sukabumi ini merupakan anak yang berani untuk ikut membantu orangtua nya dalam mencukupi kebutuhan hidupnya. Tahukah sahabat Al Hilal, untuk membantu orangtua nya dalam mencukupi kebutuhan hidup, Anwar rela untuk berjualan cilor di sekitar rumahnya?

Dalam kesempatan untuk menyalurkan bantuan sembako tersebut, salah satu relawan Al Hilal Sukabumi pun menyampaikan maksud dan tujuannya menyalurkan sembako kepada keluarga Anwar.

“Kami, atas nama LAZISWAF Al Hilal dan Pesantren Yatim Al Hilal akan menyerahkan sembako untuk Bapak, Ibu, dan Keluarga di sini. Sembako ini pun tak lain berkat sahabat dan Donatur Al Hilal yang telah menitipkan sedekah kepada LAZISWAF Al Hilal,” ungkap perwakilan dari relawan Al Hilal di Sukabumi, Jawa Barat.

Alhamdulillah, serah terima yang dilangsungkan di Rumah Adik Anwar dan keluarganya pun berlangsung dengan haru serta, perwakilan dari relawan Al Hilal yang berada di Sukabumi pun diterima dengan baik oleh Keluarga Anwar. Dalam kesempatan tersebut, keluarga mengucapkan rasa terimakasih nya kepada LAZISWAF Al Hilal, terutama kepada sahabat Al Hilal serta Donatur LAZISWAF Al Hilal yang telah ikut membantu penyaluran sembako bagi Keluarga Anwar.

“Kami sekeluarga mengucapkan banyak-banyak terimakasih yang sebesar-besarnya, mudah-mudahan dengan adanya bantuan ini Keluarga Anwar dapat merasakan manfaatnya. Semoga saudara-saudara semuanya ada dalam lindungan Allah SWT, dipanjangkan umurnya, serta dilapangkan rezekinya,” ungkap Ibunda Anwar dengan penuh haru.

Dengan ketidaksengajaan yang terjadi oleh salah satu warga yang berada di sekitar kediaman Anwar, yaitu Kang Fahmi, Qodarullah Anwar menjadi anak 10 tahun yang viral karena kebaikan hati dan keikhlasannya untuk membantu keluarganya bertahan hidup.

“Kuasa Allah SWT untuk menaikkan derajat hamba-Nya, kita tidak tahu kedepannya seperti apa, akhirnya Anwar dapat menjadi seperti ini,” pungkas Kang Fahmi, salah satu warga yang berada di sekitar kediaman Fahmi.

Informasi & Call Center

🌐 Website: www.alhilal.or.id

☎ Telpon: 022-2005079

📱 WA: 081 2222 02751

Pengetahuan Dasar Tentang Qurban Yang Harus Diketahui Oleh Umat Muslim

Bulan Dzulhijjah sudah di depan mata, sudahkah sahabat Al Hilal bersiap untuk melaksanakan Ibadah Qurban? Selain sahabat Al Hilal perlu mengetahui beberapa hal yang dianjurkan ketika melaksanakan Ibadah Qurban, sahabat Al Hilal pun tentu harus mengetahui berbagai dasar tentang Ibadah Qurban dalam Islam. Lantas apa saja pengetahuan dasar mengetahui Qurban yang harus kita ketahu?

Dilansir dari laman Islampos, inilah beberpa pengetahuan dasar tentang Ibadah Qurban dalam Islam:

  1. Dalil Melaksanakan Ibadah Qurban

Dalil terkait pelaksanaan Ibadah Qurban salah satunya terdapat dalam QS. Al Kautsar ayat ke-2 yang artinya:

“Maka shalatlah untuk Rabbmu dan sembelihlah hewan.”

Sahabat Al Hilal, banyak ulama yang mengatakan, bahwa yang dimaksud dengan menyembelih hewan adalah menyembelih hewan setelah melaksanakan Ibadah Shalat Dhuha.

  • Lantas, bagaimana hukum melaksanakan Ibadah Qurban dalam Islam?

Tahukah sahabat Al Hilal, terdapat dua hukum Qurban yang berbeda dari para Ulama. Pendapat pertama mengatakan bahwa melaksanakan Ibadah Qurban itu wajib bagi orang yang mampu untuk melaksanakannya. Sesuai hadist yang diriwayatkan oleh Ibnu Majjah:

“Barangsiapa yang berkelapangan (harta) namun tidak mau berqurban maka jangan sekali-kali mendekati tempat shalat kami.” (HR Ibnu Majah).

 Sementara, pendapat kedua menyatakan bahwa hukum Qurban itu adalah Sunnah Muakad yang artinta sangat dianjurkan. Sesuai dengan sandaran dari hadist yang diriwayatkan oleh HR. Abdur Rozzaq:

“Sesungguhnya aku sedang tidak berqurban. Padahal, aku adalah orang yang berkelapangan. Itu kulakukan karena aku khawatir kalau tetanggaku mengira qurban itu adalah wajib bagiku.” (HR Abdur Razzaq).

  • Pahala bagi orang yang melaksanakan Ibadah Qurban

Masyarakat telah terbiasa dengan ketentuan, qurban kambing untuk 1orang, qurban sapi untuk 7 orang, dan qurban unta untuk 10 orang. Padahal, itu bukan tentang pembatasan pahala qurban. Tetapi, tahukah Sahabat Al Hilal, pahala dari seekor kambing pun mencangkup dengan Qurban satu keluarga dan pahalanya pun mencangkup seluruh anggota keluarga meskipun jumlahnya banyak. MasyaAllah.

Jadi, sudah siapkah untuk Melaksanakan Ibadah Qurban, sahabat Al Hilal? InsyaAllah, pengorbanan bagi orang yang melaksanakan Ibadah Qurban tidak akan sia-sia. Allah SWT akan mengutus dua malaikat di setiap paginya. Dalam sebuah hadist yang di riwayatkan oleh HR. Muslim, Rasulullah SAW bersabda:

Malaikat pertama berdoa:

“Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang berinfaq.”

Malaikat kedua berdoa:

“Ya Allah berikanlah kehancuran bagi orang yang menahan hartanya (pelit).” (HR Bukhari)

Informasi & Call Center

🌐 Website: www.alhilal.or.id

☎ Telpon: 022-2005079

📱 WA: 081 2222 02751

Perkembangan Pembangunan Gedung Asrama Impian Santri Yatim dan Penghafal Al Quran Pesantren Al Hilal 1 Cililin

Pembangunan Gedung Asrama Impian Santri Yatim dan Penghafal Al Quran Pesantren Al Hilal 1 Cililin telah memasuki bulan ke-6 pegerjaannya sejak Januari 2021, pembangunan Gedung Asrama Impian Santri Pesantren Al Hilal 1 Cililin dilaksanakan. Alhamdulillah, per tanggal 08 Juli 2021 progres pembangunan Asrama Impian Santri Yatim dan Penghafal Quran Pesantren Al Hilal 1 Cililin masih dalam proses pemasangan Pondasi tapak Gedung Asrama.

Alhamdulillah, progres pemasangan pondasi tapak Gedung Asrama Santri Pesantren Al Hilal 1 Cililin telah di cor sebanyak 17 titik, untuk Gedung Asrama Impian Santri Yatim dan Penghafal Quran Pesantren Al Hilal 1 Cililin. InsyaAllah, perkembangan dari Pembangunan Gedung Asrama Impian Santri Yatim dan Penghafal Quran yang InsyaAllah akan berdiri pada awal tahun 2022 ini pun akan rampung pada akhir tahun 2021.

Pembangunan Gedung Asrama Impian Santri Yatim dan Penghafal Quran yang berlokasi di Jalan Bonceret Desa Rancapanggung, Kabupaten Bandung Barat ini pun InsyaAllah dapat menampung sekitar lebih dari 150 santri yang terdiri dari Anak Yatim dan Penghafal Quran di Pesantren Al Hilal. Setelah Gedung Asrama yang telah diimpikan oleh Santri Yatim dan Penghafal Quran ini selesai, mereka pun tidak akan tinggal di Kantor Pesantren Al Hilal 1 Cililin. Sungguh, hingga hari ini mereka masih tinggal di Kantor Pesantren Al Hilal 1 Cililin karena mereka tidak memiliki Gedung Asrama untuk mereka tempati.

Mohon doa restu bagi kelancaran Pembangunan Gedung Asrama Impian Santri Yatim dan Penghafal Quran Pesantren Al Hilal 1 Cililin, semoga Allah SWT senantiasa memberikan kelancaran dalam pembangunan Gedung Asrama ini hingga selesai. Dan Allah SWT pun meridhoi pembangunan Gedung Asrama ini agar selesai sebelum tahun 2022, sesuai dengan rencana awal Pembangunan Gedung Asrama Impian Santri Yatim dan Penghafal Quran Pesantren Al Hilal 1 Cililin. Aamiin Yaa Rabbal Alaamiin.

Adapun total donasi yang telah terkumpul dari Bapak/Ibu Donatur dan sahabat Al Hilal untuk pembangunan Asrama Impian Santri Yatim dan Penghafal Quran Pesantren Al Hilal hingga tanggal 5 Juli 2021 telah mencapai 20% dari jumlah donasi yang telah di dapat, atau Rp292.693.748 (Dua Ratus Sembilan Puluh Dua Juta, Enam Ratus Sembilan Puluh Tiga Ribu, Tujuh Ratus Empat Puluh Delapan Rupiah) dari Rp1.500.000.000 (Satu Milyar, Lima Ratus Juta Rupiah).

Jazakumullah Khairankatsiran, semoga Allah SWT membalas kebaikan Bapak/Ibu Donatur dan sahabat Al Hilal untuk Pembangunan Gedung Asrama Impian Santri Yatim dan Penghafal Quran Pesantren Al Hilal dengan Pahala Jariyah yang tidak akan terputus hingga akhirat kelak. Aamiin Yaa Rabbal Alaamiin.

Informasi & Call Center

🌐 Website: www.alhilal.or.id

☎ Telpon: 022-2005079

📱 WA: 081 2222 02751

Pengantaran Jenazah Stroke Ringan ke TPU Astana Anyar

Setiap hari, manusia terlahir ke muka bumi, pun sebaliknya, setiap hari pun manusia yang telah dipanggil oleh Allah SWT untuk menghadap-Nya pun silih berganti.

Seperti salah satu keluarga Dhuafa di Wilayah Baleendah, Ibu Maya Casmaya yang menderita penyakit Stroke Ringan telah menghembuskan nafas terakhirnya di Rumahnya, pada pukul 08.30 dan diantarkan langsung oleh Mobil Ambulance Gratis untuk Ummat LAZISWAF Al Hilal ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Astana Anyar, Bandung.

Pengantaran Jenazah ke TPU Astana Anyar pun tak semata-mana Mobil Ambulance Gratis Untuk Ummat mengantarkannya, tentu pihak Ambulance Gratis Untuk Ummat diberitahukan terlebih dahulu oleh salah satu keluarga Almarhumah, Henda Nurjafar sebagai anak nya untuk mengantarkan sang Ibu ke TPU Astana Anyar Bandung.

Sahabat Al Hilal, dalam situasi Pandemi Covid-19 yang semakin hari semakin mengganas di Kota Bandung, layanan Ambulance Gratis LAZISWAF Al Hilal teramat sangat memperhatikan kondisi Mobil Ambulance Gratis LAZISWAF Al Hilal, mulai dari ke-sterilan Mobil Ambulance, hingga melaksanakan Protokol kesehatan yang sangat ketat.

Seperti yang telah dilaksanakan dalam pengantaran Jenazah ke tempat Peristirahatan terakhirnya, TPU Astana Anyar. Rozak Rizki selaku sopir Mobil Ambulance Gratis senantiasa memakai masker serta mencuci tangan setelah pengantaran Jenazah.

Alhamdulillah, setiap pengantaran Pasien ke Rumah Sakit yang dituju maupun pengantaran Jenazah ke Tempat Peristirahatan terakhirnya mobil Ambulance Gratis pun tak pernah luput untuk di sterilkan dan dibersihkan Kembali oleh Rozak Rizki.

Tentu, hal tersebut pun tak lain demi kenyamanan dan kesehatan Pasien dan keluarga Jenazah, khususnya masyarakat di wilayah Bandung dan sekitarnya, serta Keluarga Dhuafa, dan Anak Yatim yang membutuhkan Mobil Ambulance Gratis untuk Ummat.

Seperti yang kita ketahui, hingga hari ini LAZISWAF Al Hilal masih belum memiliki Mobil Ambulance yang di khususkan untukk mengantarkan Pasien Covid-19.

Maka dari itu, demi kenyamanan serta kesehatan Pasien maupun keluarga yang mengantarkan Jenazah ke Tempat Peristirahatan terakhirnya, pihak Ambulance Gratis untuk Ummat memberhentikan sementara pengantaran Pasien yang terpapar wabah Covid-19.

Lantas, bagaimana jika terdapat Pasien Covid-19 yang teramat membutuhkan Mobil Ambulance Gratis untuk mengantarkan keluarganya ke Rumah Sakit?

Ingin memberikan manfaat bagi saudara-saudara kita yang terkena wabah Covid-19?

Mari bergabung bersama LAZISWAF Al Hilal Dalam pengadaan Mobil Ambulance Gratis untuk Ummat Khusus Pasien Covid-19!

InsyaAllah setiap roda dari Mobil Ambulance Gratis untuk Ummat berputar, pahala jariyah tidak akan terputus hingga akhirat kelak. Aamiin Yaa Rabbal Alaamiin.

Sebentar Lagi! Inilah Amalan di 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah

MasyaAllah, bulan terakhir dalam kalender Islam semakin mendekat sahabat Al Hilal! Bulan Dzulhijjah, bulan ke-12 dalam tahun Islam dan bertepatan saat Idul Adha, pelaksanaan Ibadah Qurban dan Haji berlangsung.

Tahukah sahabat Al Hilal bahwa 10 hari pertama dalam bulan Dzulhijjah lebih baik daripada semua hari lainnya dalam setahun?

Hal tersebut pun telah dijelaskan dalam firman Allah SWT di dalam QS Al Baqarah ayat 203 dan telah dipercayai oleh banyak ulama bahwa ayat ini secara khusus berhubungan dengan 10 hari pertama di Bulan Dzulhijjah, yang artinya:

“Dan berzikirlah kepada Allah pada hari yang telah ditentukan jumlahnya”

Lantas, amalan apa saja yang dapat kita laksanakan untuk kmenyambut 10 Hari pertama di bulan Dzulhijjah?

Dilansir dari laman Republika inilah beberapa Ibadah yang dianjurkan untuk dilaksanakan oleh umat Islam:

  1. Shalat

Sahabat Al Hilal, Shalat dianggap sebagai salah satu Ibadah yang besar dalam Islam. Betapa tidak, kita sebagai umat Muslim sangat diwajibkan untuk melaksanakan Ibadah tersebut.

“Dan laksanakanlah salat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah beserta orang yang rukuk” (QS Al Baqarah ayat 43).

  • Puasa Sembilan hari pertama

Tahukah sahabat Al Hilal, bahwa Rasulullah SAW senantiasa melaksanakan Ibadah puasa Sembilan hari pertama di bulan Dzulhijjah?

Maka dari itu, kita sebagai umat Muslim dianjurkan untuk mengikutinya. Tetapi jangan lupa, Umat ​​Islam tidak boleh berpuasa pada hari ke-10, yaitu hari ketika perayaan Idul Adha dimulai.

  • Puasa Arafah

Puasa Arafah yang dilaksanakan pada hari ke-9 Dzulhijjah merupakan salah satu anjuran untuk umat Muslim laksanakan.

Betapa tidak, jika seseorang tidak mampu untuk berpuasa selama sembilan hari, ia dapat berpuasa setidaknya pada hari ke-9 Dzulhijjah. Bahkan, diriwayatkan dalam HR. Muslim, Rasulullah SAW bersabda:

“Puasa hari Arafah dapat menghapuskan dosa dua tahun yang telah lepas dan akan datang, dan puasa Assyura (tanggal 10 Muharram) menghapuskan dosa setahun yang lepas” (HR. Muslim).

  • Berbuat baik

Sahabat Al Hilal, tentu sebagai umat Muslim, maka kita dianjurkan untuk senantiasa melaksanakan Ibadah dan kebaikan. Seperti mengingat Allah SWT, membaca Al Quran, berdoa, bersedekah, dan melaksanakan perbuatan baik yang lainnya.

  • Dianjurkan untuk tidak memotong apapun hingga Ibadah Qurban terlaksana

Bulan Dzulhijjah, bulan dimana Ibadah Qurban itu dilaksanakan. Allah SWT mewajibkan kepada setiap Muslim yang mampu untuk melaksanakan Qurban untuk mengorbankan seekor hewan Qurban dan membagikan daging sembelihnya kepada fakir miskin, anak yatim, dan keluarga Dhuafa yang membutuhkan.

Dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh HR. Muslim, Rasulullah SAW bersabda:

“Siapa saja yang memiliki hewan untuk dijadikan hewan kurban, maka ketika sudah tiba bulan Dzulhijjah tidak boleh memotong apa pun dari rambut dan kukunya sampai (selesai) menyembelih” (HR. Muslim).

Apakah sahabat Al Hilal siap untuk melaksanakan Berbagai Amalan Tersebut?

Pembagian Sedekah Beras di Pasirbiru

Rumah Tahfidz Al Hilal Pasirbitu dan Pesantren Al Hilal 2 Cibiru telah menerima sedekah beras dari sahabat Al Hilal dan Bapak/Ibu Donatur pada Jumat (02/07/2021).

Bertempat di Mushola Rumah Tahfidz Pasirbiru, sebanyak 40 kantong yang berisi 5kg beras telah dibagikan untuk para santri di Rumah Tahfidz Pasirbiru.

Seperti yang kita ketahui, pembagian sedekah beras yang dilaksanan oleh LAZISWAF Al Hilal untuk para santri Penghafal Quran bersemangat dalam menghafal Quran.

Seperti yang kita ketahui sedekah beras ini dilaksanakan untuk Anak Yatim dan Santri Tahfidz di masa pandemi.

Dalam pelaksanaan sedekah beras yang dilaksanakan selama tiga jam dari pukul 14.30 hingga 17.30 ini berjalan dengan mematuhi protokol kesehatan yang sangat ketat.

Tahukah sahabat Al Hilal, dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Thabrani, Rasulullah berkata bahwa jika kita memberi makan kepada seorang mukmin, maka Allah SWT akan memasukkan kita ke dalam salah satu pintu surga yang tidak dimasuki pleh orang lain, kecuali orang-orang sepertinya.

“Barangsiapa yang memberi makan kepada seorang mukmin, sehingga dapat mengenyangkannya dari kelaparan, maka Allah akan memasukkannya ke dalam salah satu pintu surga yang tidak dimasuki oleh orang lain kecuali oleh orang-orang sepertinya.”

(HR. Thabrani)

Jazakumullah Kharan Katsiran kepada Bapak/Ibu Donatur dan sahabat Al Hilal yang senantiasa menyisihkan rezeki terbaiknya bagi santri yatim Penghafal Quran.

InsyaAllah setiap beras yang telah diterima oleh para santri, calon Penghafal Quran Pesantren Al Hilal 2 Cibiru dan Rumah Tahfidz Pesantren Al Hilal Pasirbiru, akan menjadi semangat bagi para santri untuk belajar dan menghafalkan Al Quran. Aamiin Yaa Rabbal Alaamiin.

Merasa Haus Pujian? Atau Merasa Kurang Good Looking? Inilah Bahaya Pujian Dan Solusi Dari Rasullullah!

Laziswaf Al Hilal – Siapa yang suka merasa kurang good looking atau merasa diri kita selalu kurang, jangan sampai kita merendahkan diri kepada orang lain dengan harap ingin di puji, ternyata tidak selamanya pujian itu menguntungkan, bahkan ulama yang mempunyai ilmu agama yang luar biasa tidak senang dengan pujian.

Di lansir dalam kutipan dariwww.republika.co.id dalam kitab Al-Arba’in fi Ushul ad-Dien, Imam Ghazali menyampaikan bahwa sekali waktu seseorang memuji sahabatnya di depan Rasulullah Muhammad SAW, saat itu beliau berkata “Celaka kamu, kamu telah memotong leher sahabatmu” mengapa demikian bisa seperti itu? Hal itu merupakan penyakit hati yang merupakan akhlak tercela baik orang yang memuji maupun yang dipuji. Manusia yang bangga atau suka di puji mudah sekali terkena penyakit hati: cenderung memiliki sifat sombong, congkak, riya dan senang membanggakan diri sendiri.

Penyakit hati ini sangatlah berbahaya karena sudah pasti akan di kutuk oleh Allah karena dianggap sifat-sifat setan yang bersifat dungu, sudah sombong, riyam dan membanggakan diri, mau pula membiarkan lehernya di potong orang lain, hal ini biasa terjadi di kalangan penguasa yang mempunyai kedudukan kekayaan, manusia yang tidak bersyukur dengan apa yang telah di berikan oleh Allah SWT.

Begitu buruk sampai-sampai dalam kitab kitab Al-Arba’in fi Ushul ad-Dien Ghazali mengutip peringatan Rasulullah:

”Jika seseorang berjalan kepada orang lain membawa sebilah pisau tajam, maka itu lebih baik daripada dia memuji seseorang di depan hidung orang tersebut.” Dalam ungkapan sehari-hari, sabda Nabi itu bisa diterjemahkan, ”Lebih baik kau ancam aku dengan pisau daripada kau bunuh aku dengan pujianmu.”

Ghazali menyebut orang yang suka memuji, memiliki sifat ”munafik”; tampak manis di lapisan luarnya, tapi mematikan di bagian dalamnya. Terhadap orang seperti itu, Ghazali mengutip pernyataan keras Rasulullah, ”Taburkanlah tanah ke wajah para pemuji.” Cara lain, berdoa kepada Allah seperti dilakukan Sayidina Ali RA ketika dipuji seseorang:

”Ya Allah, ampunilah aku atas apa yang dia tidak ketahui dan jangan Engkau siksa aku atas apa yang mereka katakan, serta jadikanlah aku lebih baik dari yang mereka kira.”

Pujian sesungguhnya adalah ungkapan yang agung dan tidak bisa dicoreng dengan kata-kata yang buruk yang hanya layak di tujukan kepada Dzat yang Maha Agung, semua pujian terbaik semata mata hanya di tujukan kepada Allah SWT sebagaimana Allah SWT menciptakan seluruh bumi berserta isi isinya, jadi jangan sampai kita termasuk golongan yang haus pujian ya.

Informasi & Call Center
Website: www.alhilal.or.id
Telpon: 022-2005079
WhtasApp : 081 2222 02751

Terima Kasih Penerbit Jabal Beras Sudah Di Terima Oleh Para Santri

Laziswaf Al Hilal – Hari ini Senin (05/07/2021) para santri yang berada di Pesantren Al Hilal, Cibiru mendapatkan kiriman beras dari Penerbit Jabal, dan berasnya sudah di terima oleh santri beras di terima sebanyak 40 karung beras dan 60 karung beras telah disalurkan untuk para santri dan santriwati.

Kegiatan pembagian beras ini di lakukan setelah para santri selesai melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dan kegiatan ini berjalan dengan lancar  waktu pembagian untuk pembagian sedekah beras dari Penerbit Jabal dari pukul 16.30 WIB dan di bagi menjadi dua sesi agar mengurangi jumlah kerumunan dan tertib sesuai dengan protokol kesehatan.

Terlihat di raut wajah santri santri sangat senang menerima berasnya dan orang tua santri pun merasakan hal yang sama, pembagian beras ini rutin di bagian oleh Penerbit Jabal sebagai upaya memenuhu kebutuhan dasar pangan.

Beras salah satu kebutuhan pokok utama oleh manusia untuk bertahan hidup apalagi dalam kondisi COVID-19 semakin banyak manusia yang membutuhkan bantuan apalagi para generasi santri yang akan menjadi penghafal Al Quran problematika utama yang harus di penuhi adalah gizi demi tercapainya kemampuan untuk mencerna ilmu serta hafalan Al Quran yang telah di berikan.

Pondok Pesantren Al Hilal, Cibiru berterima kasih banyak atas bantuan beras dari Penerbit Jabal karena memang Pondok Pesantren Al Hilal sangat membutuhkan beras, karena jumlah santri yang terus menerus bertambah. Semoga ladang pahala yang tak akan putus hingga akhirat kelak. Aamiin Yaa Rabbal Alamiin.

Informasi & Call Center
Website: www.alhilal.or.id
Telpon: 022-2005079
WhtasApp : 081 2222 02751

Remaja Indonesia, Calon Masa Depan Bangsa

Sahabat Al Hilal, seperti yang kita ketahui, jumlah penduduk di Indonesia semakin hari semakin bertambah. Tentu, jumlah remaja dii Indonesia pun semakin hari semakin bertambah pula. Tetapi, tahukah sahabat Al Hilal, seorang Remaja di Indonesia pun akan banyak mempengaruhi Indonesia di masa depan bukan? Sungguh, semua manusia memiliki potensi yang baik, bahkan tak sedikit remaja di Indonesia yang memiliki banyak prestasi.

Mari kita bayangkan, ketika remaja di Indonesia memiliki potensi yang baik, serta dibekali dengan pola gambar dalam dirinya dengan akal dan keimanan yang baik, maka saat itu pula mereka dapat membedakan mana yang baik dan buruk sesuai dengan pola dalam benak pikiran mereka. Terlebih, jika arahan yang baik dari sekolah dan lingkungan belajarnya. InsyaAllah.

Sahabat Al Hilal, tidak bisa kita pungkiri, semakin hari semakin banyak pelajaran yang harus kita terima dalam kehidupan sehati-hari, dengan banyaknya informasi yang kita terima dari telepon genggam, kita pun diwajibkan untuk dapat memfilter apa saja isi konten dalam telepon genggam tersebut. Seorang remaja akan menjadi dewasa di tengah masyarakat dengan kedewasaan yang dapat dia peroleh bukan?

Seperti hal nya dalam dunia Pendidikan atau di Pesantren, yang pasti hanya bimbingan anak dalam skala prioritas Pendidikan intelektualnya saja. InsyaAllah santri di Pesantren Al Hilal pun akan menjadi dewasa di tengah masyarakat, ketika urusan Akhirat, tak kalah ia laksanakan dengan urusan duniawi semata.

Dengan pembelajaran Agama Islam yang kuat dan kental. InsyaAllah remaja di Indonesia, khususnya remaja di Pesantren Al Hilal akan senantiasa prodiktif, prestasif, dan bermanfaat untuk Masyarakat sekitar. Seperti melaksanakan Adzan, menjadi Imam Sholat.

Seperti Imam Syafi’i contohnya, sebelum menginjak usia remaja tepatnya pada usia 7 tahun beliau sudah mampu menghafal Alquran. Menginjak usia remaja, ia sudah ahli memanah. Tak hanya itu, beliau sudah diperbolehkan berfatwa oleh Imam Muslim, gurunya. MasyaAllah.

Lantas apa yang dapat kita lakukan untuk menyelamatkan remaja Indonesia di masa mendatang?

Informasi & Call Center

🌐 Website: www.alhilal.or.id

☎ Telpon: 022-2005079

📱 WA: 081 2222 02751

×